Kegiatan Harian
Halo Teman-teman….
Senang rasanya kita dapat
dipertemukan kembali dalam blog saya The Next Master Chef, yang dimana saya
akan membawa kalian ke dalam petualangan dalam dunia kuliner. dimana saya akan
menceritakan kembali kegiatan-kegiatan yang saya lakukan pada pagi hari ini.
Tapi ingat kawan semua jangan sampai kita lupa bahwa dalam memulai sesuatu
perkerjaan kita harus memulai dengan doa, karena dengan berdoa itulah tanda
bahwa kita maih selalu mengingat Allah SWT. Semoga dengan berdoa pekerjaan yang
kita lakukan pada hari ini dapat berjalan lancar dan dimudahkan dalam melakukan
praktek. Dan tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada para dosen dan senior
yang terus saja membimbing kita dalam susah maupun duka he..he..he..he.
Naaahhhh sekarang waktunya saya menceritakan petualangan (he..he..he..he..he
biar agak seru sedikit). ok let's go.
Di pagi hari yang cerah ini
saya bangun pukul 04.30 lalu dilanjutkan dengan sholat subuh. Setelah sholat
subuh saya sarapan dan bersiap-siap untuk berangkat. Saya berangkat ke kampus
pukul 06.15 itu dikarenakan kami memang diperintahkan untuk datang lebih cepat
karena harus mempersiapkan bahan-bahan yang memang membutuhkan waktu agak lama
dalam mengolahnya. Setelah sampai di kampus ternyata masih ada teman-teman yang
belum datang tapi saya minta ijin kepada senior untuk masuk lebih cepat karena
harus persiapan lebih dahulu. setelah semua teman-teman lengkap saya pun kumpul
di pastry dan berdoa terlebih dahulu sebelum memulai praktek. Setelah berdoa
kamipun memulai praktek.
Seperti yang sudah disepakati
kemarin, hari ini kelompok kami akan mempraktekkan masakan jepang yaitu sushi
atau norimaki. Kalian pasti sudah tau makanan seperti apa sushi itu. Tetapi
meskipun kalian tau apa sushi itu pasti kalian tidak tau sejarah, atau
asal-usul sushi itu. Oleh karena itu saya akan mencoba menjelaskan terminologi
dari sushi tersebut, siapa tau ketika kalian bertemu orang jepang dan ditanya
tentang asal-usul masakan sushi, kalian bisa menjawab dan tidak diremehkan kalo
kalian hanya bisa makan doang. Ok sekarang saya akan menjelaskan.
Sushi pada dasarnya adalah
makanan Jepang yang terdiri dari nasi yang dibentuk bersama lauk (neta) berupa
makanan laut, daging, sayuran mentah atau sudah dimasak. Nasi sushi nggak Cuma
terbuat dari nasi biasa, loh! Ia juga punya rasa masam yang lembut karena
dibumbui campuran cuka beras, garam, dan gula. Selain itu kata sushi
adalah kata sifat untuk rasa masam yang ditulis dengan huruf kanji. Penulisan
sushi menggunakan huruf kanji yang dimulai pada zaman Edo periode pertengahan
merupakan cara penulisan ateji. Dengan begitu, asal kata sushi ini adalah
gambaran mengenai proses fermentasi, yang berarti proses pengawetan ikan dengan
fermentasi yang dikemas di dalam nasi. Agar proses berjalan baik, dibutuhkan
bantuan cuka. Sushi sebenarnya sudah dikenal sejak periode Edo, dan
dikenal dengan nama oshizushi. Tetapi di akhir zaman Edo, nama sushi berubah
kembali menjadi nigirizushi . Hanya saja ukurannya lebih kecil agar mudah untuk
dinikmati. Pada tahun 1970-an sushi masih menjadi makanan mewah, sedangkan bagi
rakyat biasa mereka hanya dapat menikmati saat acara khusus. Meskipun
sudah lama sekali dikenal oleh rakyat Jepang, tapi warung sushi yang pertama
baru didirikan di Osaka pada tahun 1958. Sejak saat itu sampai sekarang, sushi
selalu punya tempat tersendiri di kalangan para penikmat masakan Jepang.
Naaahhhh sekarang kalian
taukan darimana sushi berasal. Tapi dengan kemajuan zaman akhirnya orang-orang
tau bahwa orang indonesia itu suka mencicipi makanan yang aneh-aneh, akhirnya
banyak chef-chef mulai belajar masakan jepang. mulai dari mie, udon, tempura,
dan juga tidak terlupa yaitu sushi. Karena kelompok kami hanya bertugas
mempersiapkan bahan-bahan untuk pembuatan sushi seperti mentimun, telur ikan,
beras jepang, telur, sosis, dan ikan tuna kamipun cepat selesai dan untuk
bahan-bahan sisanya, bisa kami persiapkan besok
Setelah
selasai mempersiapkan bahan-bahan kamipun melihat kondisi teman-teman, apabila
ada yang dirasa membutuhkan bantuan kami pun datang untuk memberi bantuan.
Akhirnya semua kelompok selesai dengan persiapan makanannya. Semua bahan-bahan
yang telah dipersiapkan dimasukkan ke dalam cooler agar tidak cepat busuk.
Kamipun berkumpul untuk persiapan melakukan GC. setelah GC, kamipun oneline dan
berdoa. kami pun pulang ke rumah masing-masing dengan hati-hati agar selamat
sampai rumah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar