Minggu, 26 Mei 2019

DAILY 3 (INDONESIA) 04/04/2019




Halo guys….

Bertemu lagi di blog saya The Next Master Chef yang akan membawa fenomena fenomena baru di dunia masak. Oke sebelum saya memulai fenomena ini Saya ingin memberikan suatu cerita atau gambaran yaitu kegiatan pada hari ini dan saya sungguh gembira sekali dan bersemangat dikarenakan libur kemarin, meskipun libur saya tetap belajar memasak di rumah walaupun hasil yang saya inginkan tidak sesuai dengan kenyataan tapi itulah yang namanya mencoba kadang kala gagal kadang kala sukses. Tapi ingat jangan sampai kita menyerah menghadapi cobaan tersebut karena hanya dengan semangat kita dapat menghancurkan tembok yang menghalangi diri kita. tidak lupa saya panjatkan kepada Allah Subhanahu wa ta’ala dengan rahmatnya kami dapat menuntut ilmu hingga saat ini dalam keadaan sehat walafiat dan saya juga terima kasih kepada para dosen dan para senior yang masih setia membimbing kami walaupun kami selalu melakukan kesalahan Oke Mari kita masuk kedalam inti cerita pada hari ini.

Khusus pada hari ini kami dipersilahkan masuk pukul 8 tetapi meskipun para senior mengizinkan masuk pukul 8 tapi karena saya adalah orang yang rajin jadi saya datang lebih cepat yaitu pukul 7. Sambil menunggu teman-teman saya mencoba untuk mengingat kembali ke pelajaran pada hari yang lalu atau yang kemarin-kemarin nya agar ketika kita memasak atau praktek kita tidak akan tergupuh-gupuh yang nantinya akan mengakibatkan kecelakaan kerja Setelah teman-teman datang kami pun melakukan online dan kami pun mulai di absen kami dikumpulkan di pastry and Bakery untuk mereview kembali pelajaran yang kemarin. Setelah review selesai kamipun bersiap untuk melakukan praktek.

Lagi pada hari ini kelompok kami akan melakukan praktek ini itu menurut Asy 23 yang berjudul Indonesian food Kami mendapatkan tugas main course yaitu masakan soso utan atau soso dalle. Seperti yang pernah pepatah katakan Tak Kenal Maka Tak Sayang sebelum kita membuat susu hutan kita harus mengenal dahulu Dari manakah asal makanan sosok utan ini Sultan dalam masakan khas dari Toraja Sulawesi Selatan sekilas mirip sup ayam tapi dia biasanya menggunakan ayam yang utuh dan ditambah labu bayam dan kemangi aslinya susu soda Lini atau sesuai urutan menggunakan ayam kampung tapi saya menggunakan ayam broiler karena harga untuk ayam kampung terbilang cukup mahal.

Saya sekarang akan menjelaskan proses pembuatan sosok utan. Seperti biasa hal yang pertama kita lakukan yaitu menyiapkan bahan terlebih dahulu seperti whole chiken, open buterfly, blackbone removed, chicken stock, oil, lemongrass, kaffir lime leaves, pumkin, sweet corn, spinach, lemon basil salt, white papper. Sedangkan untuk spice paste bahanyang perlu dipersiapkan yaitu vegetable oil, garlic, dried prawn paste, crushed white papper, bird eye chilies. Nah setelah bahan-bahan selesai disiapkan sekarang waktunya pembuatan. Pertama brain selama 5 jam cara membuat pasta bumbu gabungkan semua bahan ke dalam cobek atau alat pengolah makanan dan giling menjadi halus. Pindahkan pasta bumbu ke dalam panci sup tambahkan 3 sendok makan kaldu dan tumis dengan api sedang sampai harum dinginkan ambil sepertiga dari campuran bumbu dan rendam semua potongan ayam secara merata

Selanjutnya di wajan anti lengket Panaskan 4 sendok makan minyak pemotong ayam dengan cepat sampai berwarna keemasan di kedua Sisi. Ini akan membuat banyak ini akan membuat banyak rasa kehilangan kemudian dinginkan ayam sampai suhu kamar dan vakum dlm kantong plastik yg tahan panas. Masak ayam selama 5 menit dengan suhu 65 derajat celcius dan cadangkan cairan untuk sup. Dalam panci sup, panaskan 1/3 dari campuran rempah, tambahkan serai dan daun jeruk purut dan tumis sampai harum. Tambahkan labu dan terus tumis sampai labu dilapisi secara merata. Isi panci sup dengan sisa kaldu ayam dan didihkan. Didihkan labu sampai ¾ lunak, tambahkan jagung manis sampai semua lunak. Tambahkan spinach dan kecilkan api selanjutnya masukkan potongan ayam ke dalam kaldu, bawa kembali ke dalam api kecil, serta bumbui secukupnya dengan irisan lemon basil, garam dan merica

Setelah selesai melakukan praktek seperti biasa kami dikumpulkan terlebih dahulu untuk persiapan gc. Kami pun melakukan gc dengan cepat agat cepat pulang juga. Setelah gc kami pun berkumpul dan berdoa sebelum pulang. Setelah berdoa kamipun kembali ke rumah masing-masing.









Tidak ada komentar:

Posting Komentar