Selasa, 25 Februari 2020

Daily Activity 25/02/2020

My Daily Activity
Indonesian Version

Assalamualaikum guys bertemu lagi dengan saya di blog the next master chef. Dalam blog ini saya akan menceritakan kegiatan apa saja yang saya lakukan mulai pagi sampai sore. Selain itu dalam blog ini terdapat berbagai macam teknik mulai dari yang dasar hingga tingkat tinggi. Jadi sebelum saya memulai bercerita alangkah baiknya kita memanjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT karena dengan rahmatnya kita dapat bertemu kembali dan saya pun dapat menceritakan pengalaman yang saya dapatkan selama berada di kampus poltekpar, dan tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada para dosen dan senior karena dengan bimbingannya kami dapat menjadi orang yang dapat diandalkan dan mampu bersaing di dunia kerja. Ok daripada berlama-lama mari lah kita mulai cerita ini.
Seperti biasa saya tiba di kampus pukul 07.00, karena ini adalah hari selasa jadi kami harus lebih cepat dalam mempersiapkan makanan karena selain mengirim makanan untuk restoran kami juga harus mempersiapkan makanan untuk besok. Karena hari ini kami mendapatkan menu club sandwich, kami memulai dengan memotong pinggiran roti tawar dan memanggang roti tawar tersebut. Setelah dipanggang kami memberi isian dengan daging asap, selada, mayonaise, dan tomat. Ketika lagi asik menyiapkan hiasannya tiba-tiba ada panggilan yang mengatakan bahwa saya dan 3 teman saya menjadi pelayan. Oleh karena itu saya mencoba untuk lebih cepat dalam menghias makanan.
Setelah selesai menghias makanan, kami menyiapkan bahan-bahan untuk menu besok dan menu untuk besok adalah indonesian buffet. Kelompok kami mendapatkan bagian dessert dan dessert yang harus dibuat adalah doko-doko cakuning dan bubur injih. Sebenarnya saya ingin sekali membantu menyiapkan bahan-bahan tersebut tetapi karena saya menjadi pelayan saya tidak sempat untuk membantu. Tapi kalian tidak perlu khawatir meskipun saya tidak membuat, saya akan tetap menjelaskan terminologi dan proses pembuatannya. Tapi sebelum memulai proses pembuatan, saya akan menceritakan terminologi dari makanan tersebut. Ok langsung saja.
Untuk bubur ketan hitam atau biasa dipanggil bubur injih hal yang demikian juga di kabarkan betul-betul mempunyai sejarah seperti pada zaman kerajaan pahit bubur hal yang demikian telah ada di komsumsi beberapa orang. adapun di kabarkan olahan bubur ketan hitam hal yang demikian di kabarkan cukup mahal kalau di bandingkan dengan beras awam oleh karena itu
Adapun di katakan oleh Chef Ucu Sawitri bahwa bubur ketan hitam merupakan salah satu bahan pangan khas indonesia yang telah ada di zaman majapahit.
Pada mulanya bubur ketan hitam hal yang demikian di kabarkan cuma di komsumsi para raja zaman dahulu. Tapi seiring perkembangannya waktu bubur ketan hitam telah lebih gampang didapat dengan harga yang lumayan relatif murah sehingga bubur ketan hitam hal yang demikian dapat dirasakan siapa saja bagi yang hobi mengkomsumsi bubur hal yang demikian.
Bubur ketan hitam hal yang demikian juga di kabarkan betul-betul mempunyai makna filosofis yang di kenal sebagai wujud kebersamaan dan menyatukan oleh sebab sifat beras ketan yang di masak untuk sebagai acara seperti pernikahan dengan doa dan keinginan yang dapat melekatkan tali beri sepasang pengantin supaya konsisten awet sepanjang masa.
Itulah sejarah singkat dari bubur injih atau ketan hitam. Makanan ini sangat populer di masanya dan saya adalah salah satu orang yang suka dengan bubur ini. Baiklah karena kita sudah tau terminologinya sekarang kita masuk ke proses pembuatannya.
Bahan:
1.      150 gram beras ketan hitam.
2.      100 gram beras ketan putih.
3.      1.500 ml air.
4.      2 lembar daun pandan, sobek-sobek dan simpil daun pandannya.
5.      250 gram gula merah diiris halus.
6.      1 sdt garam.
Bahan untuk kuah santan:
1.      750 ml santan.
2.      1/2 sdt garam.
Cara membuat bubur injin:
1.      Masak terlebih dahulu beras ketan hitam dan beras ketan putih dengan 1.500 ml air dan masukkan juga pandannya sambil diaduk-aduk hingga matang.
2.      Kemudian tambahkan gula merah dan juga garam, dan aduk terus-menerus hingga gula merah larut dan airnya habis.
3.      Cara membuat kuah santan: masak santan dengan garam hingga mendidih dengan api kecil sambil terus diaduk secara perlahan-lahan sampai mengental.
4.      Untuk penyajian: letakkan bubur injin di dalam wadah, lalu tuangkan saja kuah santannya dan bubur injin siap dinikmati.
Nah seperti yang kalian lihat resep dan proses pembuatannya. Cukup mudah hanya saja yang perlu diperhatikan adalah lamanya merendam beras ketannya, biasanya minimal waktu yang dibutuhkan untuk merendam adalah 2 jam, tapi lebih lama lebih baik. Hal tersebut dilakukan untuk mengangkat kotoran yang menempel pada beras ketan dan juga mendapatkan rasa empuk ketika sudah dimasak. Itulah hal-hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan bubur injin. Ok sekarang kita lanjut lagi.
Setelah menyelesaikan semua persiapan untuk besok, kami mulai melakukan persiapan general cleaning. Tapi seperti yang sudah saya katakan dari awal, hari ini adalah dimana saya menjadi pelayan jadi untuk general cleaning saya sudah mendapatkan tugasnya. Setelah kami melakukan general cleaning kami istirahat sebentar untuk makan siang. Setelah makan siang kami melanjutkan general cleaning dan setelah itu kami melakukan oneline dan berdoa kemudian pulang ke rumah masing-masing.





 English Version
As usual I arrived at the campus at 07.00. Today our group gets a part to make a club sandwich so the first thing to do is seared bread until it is undercooked and then stuffed with smoked meat, lettuce, cheese and tomatoes. after being stuffed we started decorating food. After finishing decorating the food, we prepare the ingredients for tomorrow's menu and tomorrow's menu is Indonesian buffet. Our group got the dessert and dessert sections that had to be made were doko-doko cakuning and bubur Injih. actually I really want to help prepare these materials but because I became a waiter I did not have time to help. But you don't need to worry even though I didn't make it, I will still explain the terminology and the manufacturing process. but before starting the manufacturing process, I will tell the terminology of the food. Ok get on with it .

For black sticky rice porridge or commonly called porridge gospel, such a thing is also reportedly really has a history like in the time of the bitter kingdom of pulp such thing has been in the consumption of some people. As for the reportedly processed black sticky rice porridge such things are reportedly sufficientexpensive compared to ordinary rice thereforeAs said by Chef Ucu Sawitri that black sticky rice porridge is one of the typical Indonesian food that has existed in the Majapahit era.
In the beginning, black sticky rice porridge was reportedly only in the consumption of ancient kings. but over time the black sticky rice porridge has been more easily obtained with a relatively cheap price so that the black sticky rice porridge can be felt by anyone who likes to consume it.
Black sticky rice porridge that is also reportedly really has a philosophical meaning known as a form of togetherness and unity because of the nature of glutinous rice that is cooked for events such as weddings with prayers and wishes that can attach a pair of ropebride to be consistently durable all the time.that's a brief history of the gospel porridge or black sticky rice. This food was very popular in its time and I was one of those people who liked this porridge. Alright because we already know the terminology, now we go into the manufacturing process.
Material:
1.      150 grams of black glutinous rice.
2.      100 grams of white glutinous rice.
3.      1,500 ml of water.
4.      2 pieces of pandan leaves, torn and simpil leaves pandannya.
5.      250 grams of finely sliced ​​brown sugar.
6.      1 teaspoon salt.
Ingredients for coconut milk broth:
1.      750 ml coconut milk.
2.      1/2 teaspoon salt.
How to make gospel porridge:
1.      First cook black glutinous rice and white glutinous rice with 1,500 ml of water and also add the stew while stirring until cooked.
2.      Then add brown sugar and salt, and stir constantly until the brown sugar dissolves and the water runs out.
3.      How to make coconut milk soup: cook coconut milk with salt until it boils over low heat while continuing to stir slowly until it thickens.
4.      For serving: put the gospel porridge in a container, then just pour the coconut milk sauce and the gospel porridge ready to be enjoyed.

well as you can see the recipe and the process of making it. Quite easy, it's just that you need to pay attention to the length of soaking the sticky rice, usually the minimum time needed to soak is 2 hours, but the longer the better. This is done to remove the dirt attached to glutinous rice and also get a soft taste when it is cooked. Those are the things that must be considered in making gospel porridge. Ok now we continue again.
After completing all preparations for tomorrow, we begin to do general cleaning preparations. But as I said from the beginning, today is where I become a maid so for general cleaning I have my assignment. after we do general cleaning we take a short break for lunch. After lunch we continue general cleaning and after that we do online and pray then return to our respective homes.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar